Pendahuluan
rumahjurnal.online – Smartphone atau HP saat ini sudah menjadi kebutuhan sehari-hari yang hampir tidak bisa dipisahkan dari aktivitas kita. Namun, salah satu masalah yang sering dialami pengguna adalah HP kemasukan air. Baik karena kehujanan, tercebur, atau terkena tumpahan minuman, air bisa merusak komponen di dalam HP dan membuatnya cepat rusak. Untuk itu, penting bagi pengguna mengetahui cara mengecek apakah HP kita kemasukan air atau tidak, agar bisa segera mengambil langkah perbaikan.
1. Perhatikan Perubahan pada Layar
Tanda pertama yang bisa diperhatikan adalah layar. HP yang terkena air biasanya akan menampilkan gejala seperti:
- Layar berkabut atau ada bercak air di dalam.
- Touchscreen tidak merespons dengan baik.
- Warna layar terlihat pudar atau bergelombang.
Jika hal ini terjadi, ada kemungkinan besar air sudah masuk ke dalam perangkat.
2. Cek Speaker dan Suara
Air yang masuk ke dalam HP seringkali memengaruhi kualitas suara. Caranya, coba putar musik atau nada dering dengan volume tinggi. Jika suara terdengar pecah, kecil, atau ada bunyi serak, kemungkinan besar speaker sudah kemasukan air.
3. Gunakan Sensor Indikator Cairan (Liquid Contact Indicator)
Beberapa merek HP memiliki sensor indikator cairan atau LCI (Liquid Contact Indicator). Biasanya berbentuk stiker kecil berwarna putih atau merah, yang akan berubah warna jika terkena cairan. Lokasinya bervariasi, ada yang di dalam slot SIM, dekat port charger, atau di bagian baterai. Jika warna stiker berubah menjadi merah atau pink, itu tandanya HP sudah terkena air.
4. Cek Kondisi Port Charger dan Slot SIM
Port charger dan slot SIM adalah bagian yang paling sering menjadi jalan masuk air. Gunakan senter untuk mengecek apakah ada kelembapan atau bercak air di dalamnya. Jika terlihat basah atau terdapat noda oksidasi (seperti karat hijau), itu tanda HP sudah kemasukan air.
5. Periksa Kinerja Baterai
Air dapat menyebabkan konslet pada bagian baterai. Jika HP tiba-tiba boros baterai, mati sendiri, atau tidak bisa dicas dengan normal, ada kemungkinan besar air sudah masuk dan memengaruhi sirkuit di dalamnya.
6. Gejala Lain yang Perlu Diwaspadai
Selain tanda-tanda di atas, ada beberapa gejala tambahan yang menunjukkan HP kemasukan air, seperti:
- HP terasa panas meski tidak digunakan.
- Kamera berembun.
- Ada bau gosong pada bagian bodi.
Semua tanda ini menunjukkan adanya gangguan akibat air di dalam perangkat.
Cara Penanganan Awal Jika HP Kemasukan Air
Jika sudah yakin HP terkena air, segera lakukan langkah-langkah darurat berikut:
- Matikan HP dan jangan menyalakannya kembali.
- Lepaskan SIM card, memori, dan casing pelindung.
- Keringkan dengan tisu atau kain lembut.
- Jangan gunakan hair dryer karena panas berlebihan bisa merusak komponen.
- Letakkan HP di dalam wadah berisi beras atau silica gel selama 24–48 jam untuk menyerap kelembapan.
Jika HP tetap bermasalah setelah langkah ini, segera bawa ke service center resmi.
Kesimpulan
Mengecek apakah HP kemasukan air sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih parah. Mulai dari memantau layar, speaker, port charger, hingga indikator cairan bisa menjadi cara awal yang efektif. Dengan deteksi cepat dan penanganan tepat, HP bisa diselamatkan dari kerusakan permanen. Ingat, mencegah lebih baik daripada memperbaiki, jadi sebaiknya gunakan pelindung tahan air atau hindari penggunaan HP di area berisiko tinggi terkena cairan.
Cek juga artikel terbaru di wikiberita.net
